PATADaily.id - Magelang kota kecil yang sejuk, identik dengan Candi Borobudur yang sangat terkenal hingga ke mancanegara ternyata banyak mempunyai potensi keindahan alam yang tersembunyi dengan potensi yang amat besar untuk dikembangkan.
Magelang juga merupakan kota sejuk yang dikelilingi lima gunung, yakni Merapi, Merbabu, Sumbing, Sindoro dan Andong dan semuanya ini mempunyai nilai jual yang amat besar untuk masyarakat dunia.
Perlu dicatat pula bahwa dalam sejarah, Megelang merupakan kota tertua kedua setelah Palembang dan pastinya kota ini menyimpan kekayaan sejarah yang bernilai tinggi.
Berangkat dari kekayaan sejarah kota Magelang selain memiliki Candi Borobudur sebagai candi Buddha terbesar di dunia, kira-kira 12 km dari kota Magelang tepatnya di Desa Candisari kecamatan Windusari terdapat Candi Selogriyo.
Adapun Candi ini berdiri anggun sendiri dan indah dibalik perbukitan Giyanti, Condong, dan Malang di ketinggian 740 MDPL diatas areal seluas sekitar 300 meter persegi.
Mencapai tempat ini adalah unik karena kita harus berjalan kaki atau dengan kendaraan sepeda motor menyusuri jalan setapak sambil disuguhi keindahan persawahan hijau yang amat menarik.
Menurut cerita Candi Selogriyo disebut sebagai peninggalan Wangsa Sanjaya di masa kejayaan Kerajaan Mataram Hindu abad ke-8 Masehi.
Konon Candi ini dibangun di masa yang sama dengan candi di dataran Dieng. Menanti matahari terbit adalah pilihan tepat di sekitaran Candi Selogriyo.
Sebagai kota yang di kelilingi 5 gunung, Magelang banyak menawarkan pesona keindahan alam yang mempunyai paduan indah sebut saja Watu Nganten. Terletak di dusun Ngentak, desa Sawangan atau sekitar 15 km dari Kota Mungkid, ibukota Kabupaten Magelang kearah timur, Watu Nganten yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi mempunyai paduan panorama Gunung Merapai yang gagah dan indahnya sungai Mbelan yang mempunyai debit air yang cukup besar .
Kawasan ini termasuk spot wisata yang masih belum banyak dikenal masyarakat.Menyaksikan sunrise indah dipadu dengan curahan air dari Grojokan Ndelik yang airnya menyatu dengan Sungai Mbelan adalah pilihan memikat bagi para pemburu foto sunrise.
Dari tempat ini juga ada cerita menarik tentang legenda Watu Nganten dimana terdapat 2 buah batu yang berdampingan tak terpisahkan meskipun aliran sunagi ini sangat deras.
Seperti diceritakan Graece Tanus, Traveller & Content Creator Graece Journey, lepas dari Watu Nganten perjalanan dapat dilanjutkan menuju arah Ketep Pass, desa Wonolelo, kecamatan Sawangan untuk menuju Air Terjun Kedung Kayang.
Air terjun ini mungkin belum begitu populer namun keindahannya di ketinggian 1.200 MDPL mampu membuat kita berdecak kagum saat tiba di lokasi.
Bagaimana tidak berdecak kagum dari ketinggian kita dapat menyaksikan paduan keindahan panorama Gunung Merapi, persawahan dan air terjun Kedung Kayang yang memiliki tinggi sekitar 40 meter dengan volume air yang cukup tinggi.
Menikmati Kedung Kayang di pagi hari saat mentari terbit akan semakin membuat kita berdecak kagum.
Mentari muncul dari balik Gununh Merapi dan Gunung Merbabu mengeluarkan semburat indah keemasan.
Berada di tempat ini mampu membuat kita untuk berlama-lama menikmani indah dan kesegeran hawa pegunungan sekaligus melepas penat dari rutinitas.
Kawasan ini masih dikelola oleh masyarakat desa setempat dan biaya masuk pun masih ekonomis.
Untuk para pencinta swafoto, kalian tak perlu khawatir karena di kawasan ini terdapat jasa foto untuk mengabadikan kalian di spot instagramable yang menarik dan menantang.
Berfoto di ketinggian dengan latar belakang Gn Merapi dan curahab air terjun adalah wajib ketika kita berada di kawasan ini.
Puas menikmati Air Terjun Kedung Kayang, kita masih bisa menikmati keindahan tersembunyi di lereng Gunung Merbabu.
Objek wisata dengan aliran ganda (kembar) yang menawan bernama Grenjengan Kembar.
Dari tempat ini selain kita bisa menikmati udara sejuk khas pegunungan, aliran air terjun yang berasal dari Gunung Merbabu akan sangat terasa dingin dan menyegarkan.
Beberapa spot foto juga terdapat di sekitar lokasi air terjun ini. Mencapai tempat ini dari kota Magelang tidaklah terlalu jauh dengan menyusuri jalan Magelang – Salatiga via Kopeng.
Magelang karena dikelilingi 5 Gunung yang indah maka mempunyai banyak tempat pilihan untuk menyaksikan sunrise memukau.
Datanglah ke Silancur Highland yang punya taman bunga dan perkebunan instagramable serta spot sunrise-nya yang amat cantik.
Silancur berlokasi di kecamatan Kaliangkrik tepatnya di Dusun Dadapan, Desa Mangli di ketinggian 1.300 MDPL di kaki Gunung Sumbing. tak jauh dari Nepal Van Java.
Potensi utama dari tempat ini adalah saat kita menikmati pagi menanti golden sunrise sekitar pukul 05.00 WIb saat semburat matahari muncul diantara puncak Gunung Merapi dan Merbabu.
Tempat ini juga menawarkan pilihan penginapan berupa homestay dan camping ground. Posisinya semua langsung menghadap spot golden sunrise dan saat malam kita dapat menikmati gemerlap lampu di Kabupaten Magelang pada ketinggian 1.300 MDPL. Bersiaplah menyambut sunrise terindah di Silancur Haighland yang tak terlupakan.
Selanjutnya Magelang pun menawarkan pilihan naik gunung tanpa harus bersusah payah dan kelelahan untuk mendaki gunung, kalian penasaran kan?
Berkunjunglah ke wisata Gunung Telomoyo yang perjalanan mencapai puncaknya bisa dilakukan dengan mengendarai sepeda motor mencapai 45 menit meski harus melalui jalan yang menanjak.
Perjalanan menuju puncak Gunung Telomoyo paling pas dilakukan pagi hari setelah subuh atau sore hari sekitar pk. 17.00 WIB, suasaanya dijamin magis.
Nantinya kita dapat menikmati keindahan matahari terbit atau terbenam di puncak dengan keindahannya yang manawan.
Menikmati sunrise sejauh mata memandang kita disuguhi gagahnya Gunung Merbabu, Gunung Andong, Gunung Sindoro, Gunung Sumbing sangatlah lekat di depan mata kita dan itu amat menakjubkan.
Catatan khusus ketika berkunjung ke Gunung Telomoyo, meski tingginya 1.894 MDPL dan belum pernah tercatat meletus, siapkan jaket penahan dingin karena sepanjang perjalanan hawa dingin menemani kita.
Penasaran dengan semua keindahan tersembunyi dari sekitaran kota Magelang, segera susun rencana perjalananmu untuk menikmati hawa sejuk dengan keindahan panorama mulai dari budaya, pegunungan, air terjun, sampai melihat matahari terbit di puncak gunung tanpa harus kelelahan mendaki.
Ayo kunjungi Magelang yang penuh pesona dari budaya hingga keindahan alamnya. Berikut youtube Graece Tanus https://youtu.be/oEc_l-U9Ar0 dan https://youtu.be/xGWgAZSSZYE. (Gabriel Bobby)