TRAVEL

Soft Opening Jafest 2021

Istimewa

PATADaily.id - Genap satu tahun, pandemi covid-19 mewabah di Indonesia. Beragam sektor, mulai dari kesehatan hingga perekonomian mengalami pukulan berat. Kehilangan anggota keluarga, teman, kerabat, hingga kehilangan pekerjaan, seakan jadi hal lazim yang tak mudah untuk diterima.

Dari sisi ekonomi, data dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat tahun 2020 mencatat, 58.263 UKM, 14.991 pelaku ekraf, 67.234 tenaga kerja yang unpaid leave, serta 2.768 usaha pariwisata terdampak pandemi. Hal ini menjadi tugas bersama untuk menggiatkan perekonomian termasuk menggeliatkan pariwisata.

Program vaksinasi yang tengah dilakukan pemerintah, tentu menjadi angin segar untuk bangkit dari keterpurukan akibat pandemi. Namun, masih dibutuhkan aksi nyata untuk membangkitkan gairah perekonomian. 

Adapun Ikatan Keluarga Alumni UNPAD (IKA UNPAD), Ikatan Alumni ITB (IA ITB), Ikatan Alumni UI (ILUNI UI), dan Himpunan Alumi IPB (HA IPB) berinisiatif untuk melakukan langkah-langkah strategis guna memulihkan ekonomi.

Jabar Culture and Tourism Festival (JaFest) 2021 akan menjadi upaya kolaborasi yang diselenggarakan oleh IKA UNPAD yang diketuai oleh Irawati Hermawan, IA ITB yang diketuai oleh Ridwan Djamaluddin, ILUNI UI yang diketuai oleh Andre Rahadian, dan HA IPB yang diketuai oleh Fathan Kamil.

Acara ini bertujuan memulihkan perekonomian nasional melalui pelestarian budaya, ekonomi kreatif dan UMKM serta promosi pariwisata, khususnya di Jawa Barat. Adapun daerah yang akan ditampilkan dalam JaFest 2021, adalah mereka yang memiliki keragaman budaya, pariwisata serta ekonomi kreatif dan UMKM, yaitu kota Bandung, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Garut dan Kabupaten Cirebon.

Jafest Parekraf & UMKM Expo, yang juga merupakan bagian dari rangkaian JaFest 2021, akan diluncurkan oleh Menteri Sandiaga Uno dan Teten Masduki pada Grand Opening yang akan diadakan pada 21 Maret 2021. Dalam expo tersebut telah terdaftar  lebih dari 500 pelaku UMKM dan diharapkan dalam jangka waktu sebulan terdapat penambahan lebih dari 1000 UMKM terdaftar.

Selain itu, akan ada kegiatan Ulinpiadeuh, yang bekerjasama dengan TikTok, dimana sekelompok orang dalam kluster keluarga diminta untuk mengunduh permainan tradisional Perepet Jengkol (saat ini sudah punah dan akan dihidupkan kembali) untuk di-upload ke TikTok.

Event Jabar Culture & Tourism Festival 2021 akan digelar dari tanggal 20 Maret hingga 21 April 2021. Adapun Soft Opening Jafest 2021 akan dilakukan pada Sabtu, 20 Maret 2021 di Kebun Raya Bogor, Kota Bogor.

Acara Soft Opening akan dihadiri oleh Wakil Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo, Wali Kota Bogor Bima Arya, serta para ketua Alumni IKA UNPAD, IA ITB, ILUNI UI, dan HA IPB. Dalam rangkaian soft opening, juga akan ada pagelaran seni tari berupa Sendratari Sunda: The Lost Love dengan latar Istana Bogor.

Sementara itu, gelaran Grand Opening akan dilakukan pada Minggu, 21 Maret 2021 di Gedung Sate, Kota Bandung. Grand Opening JaFest 2021 akan dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno, serta enam kepala daerah diantaranya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ,Wali Kota Bandung Oded M Danial, Wali Kota Bogor Bima Arya, Wali Kota Depok Mohammad Idris, Bupati Garut Rudy Gunawan dan Bupati Cirebon Imron Rosyadi. Grand Opening Jafest juga akan diwarnai dengan Pagelaran Sendratari Sunda Sangkuriang, launching program Ulinpiadeuh, Expo UMKM, dan pameran foto pariwisata Jawa Barat.

Rangkaian Jafest selanjutnya akan digelar secara daring (online) pada 22, 23, dan 24 Maret 2021 di Kota Bandung dan Kabupaten Garut.

Siaran pers yang diterima patadaily.id, Jumat (19/3/2021) menulis, satu hal yang juga menarik adalah, gelaran diskusi peradaban yang akan dilakukan di kereta wisata Jakarta – Cirebon pada 27 Maret mendatang, dan dilanjutkan dengan Festival Budaya dan Kuliner Betawi pada Minggu, 28 Maret 2021 di Balaikota, Kota Depok.

Dalam rangkaian Jafest 2021, juga akan ada pemecahan World Record sebagai permainan yang diselenggarakan secara virtual on digital platform terbesar di dunia yang bekerja sama dengan aplikasi TikTok melalui kegiatan Ulinpiadeuh. (Gabriel Bobby)

Artikel Lainnya