PATADaily.id - The Mandalika - Untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat sekaligus memperkuat pemahaman pelaku usaha dan pegawai mengenai tata cara menanggulangi kebakaran, InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) menyelenggarakan Simulasi Penanggulangan Kebakaran pada Selasa (9/12/2025).
Berlangsung di Lapangan Kantor ITDC The Mandalika, kegiatan ini diikuti oleh pegawai ITDC serta pelaku usaha di kawasan, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Bazaar Mandalika, tenant hotel, dan restoran yang beroperasi di The Mandalika.
Pelaksanaan simulasi ini bertujuan memastikan seluruh pihak memahami prosedur evakuasi, penggunaan alat pemadam api, serta langkah-langkah penanganan yang harus dilakukan secara cepat, tepat, dan terkoordinasi apabila terjadi kebakaran di kawasan The Mandalika. Kegiatan penanggulangan darurat ini sebelumnya telah dilaksanakan pada tahun 2023, dan mulai tahun 2025 ditargetkan digelar secara berkelanjutan setiap tahun sebagai bagian dari program peningkatan keselamatan dan tata kelola risiko yang dilakukan secara rutin di The Mandalika.
PGS General Manager The Mandalika, Agus Setiawan, mengatakan bahwa kegiatan simulasi kebakaran ini merupakan bentuk komitmen ITDC menciptakan kawasan pariwisata yang aman dan responsif terhadap risiko kedaruratan.
“The Mandalika sebagai destinasi kelas dunia, tidak hanya berfokus pada pengembangan infrastruktur dan pengalaman wisata, tetapi juga pada aspek keselamatan dan kesiapan dalam menghadapi potensi risiko darurat. Simulasi ini diharapkan dapat menumbuhkan kesiapsiagaan kolektif bagi seluruh pegawai dan pelaku usaha, sehingga apabila terjadi keadaan darurat, respon dapat dilakukan dengan cepat, tepat, dan terukur,” terang Agus dalam keterangan resmi, Rabu (10/12/2025).
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Lombok Tengah, Saeful Bahri mengapresiasi langkah ITDC dalam meningkatkan kapasitas penanganan keadaan darurat di kawasan.
“Kegiatan ini penting sebagai upaya preventif. Semakin sering dilakukan pelatihan dan simulasi, maka semakin baik tingkat kesiapan dan koordinasi di lapangan. Kami berharap inisiatif ini dapat terus berlangsung hingga menjadi standar keselamatan operasional di lingkungan The Mandalika,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, peserta mendapatkan pemahaman langsung mengenai tahapan penanggulangan kebakaran, mulai dari pengenalan kelas-kelas kebakaran dan jenis Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang sesuai untuk masing-masing kondisi, penanganan kebakaran pada kompor dan kebocoran Gas LPG, hingga praktik memadamkan api menggunakan APAR. Simulasi juga mencakup demonstrasi penanganan kebakaran dengan mobil Damkar sebagai tahapan akhir untuk memastikan peserta memahami koordinasi lapangan dalam situasi darurat.
Pelaksanaan Simulasi Penanggulangan Kebakaran ini selaras dengan komitmen keberlanjutan ITDC dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Melalui kegiatan ini, ITDC berupaya mewujudkan kawasan pariwisata yang aman dan tangguh sebagaimana tercantum dalam SDG 11 (Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan), yang menegaskan pentingnya pembangunan kawasan yang berketahanan terhadap risiko bencana.
Kegiatan ini juga memperkuat tata kelola kesiapsiagaan darurat sesuai semangat SDG 16 (Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh) yang mendorong lembaga yang responsif dan mampu mengelola risiko secara efektif. Selain itu, kegiatan ini berkontribusi pada SDG 8 (Pekerjaan Layak & Pertumbuhan Ekonomi) yang menitikberatkan pada peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja (K3), perlindungan tenaga kerja, serta penciptaan lingkungan kerja yang aman dan layak bagi seluruh pegawai dan pelaku usaha di kawasan ITDC.
Melalui simulasi fire drill ini, ITDC berharap seluruh pihak yang berada di dalam kawasan punya pemahaman yang lebih baik, dalam menghadapi potensi risiko kebakaran, termasuk memahami tindakan dan peralatan apa saja yang harus digunakan dalam situasi darurat. (Gabriel Bobby)

.jpg)
.jpg)