Prof Ir Purnomo Yusgiantoro dan Perannya dalam Dunia Energi, Strategi, dan Pendidikan
Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS
PYC
Bulungan
Senin, 9 Juni 2025
Sebuah pertemuan silaturahmi yang indah antar dua sahabat lama. Sungguh pelepas kenangan Indah dan dalam suasana persahabatan yang sangat intim
Saya ingin sahabat KRIS, teman-teman alumni Prasetiya Mulya, seluruh anggota komunitas saya bisa mengenal lebih dekat sahabat saya ini.
Seorang pejuang tangguh dan orang tua saya juga, panutan dan mentor saya, yakni Prof Dr Ir Purnomo Yusgiantoro, M.Sc., M.A., Ph.D.,
Beliau merupakan tokoh nasional yang sangat berpengaruh di bidang energi, pertahanan, dan pendidikan. Sebagai mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) serta Menteri Pertahanan Republik Indonesia, beliau dikenal luas karena pemikirannya yang strategis dan berdampak jangka panjang.
Setelah purna tugas dari pemerintahan, beliau mendirikan Purnomo Yusgiantoro Center (PYC), sebuah lembaga nirlaba yang fokus pada kajian energi dan sumber daya berkelanjutan. PYC menjadi pusat riset dan dialog publik untuk menjawab tantangan energi nasional maupun global.
Salah satu sosok yang memiliki hubungan intelektual dan organisasi yang erat dengan Purnomo Yusgiantoro adalah Adharta, Ketua Umum KRIS (Komunitas Killcovid-19 Relief International Services). Juga di kenal sebagai sebuah lembaga nirlaba yang sangat strategis dibidang Kesehatan
KRIS sangat strategis menjadi lembaga penelitian sekaligus lembaga komunitas penggerak kegiatan sosial membantu pemerintah bidang kesehatan dan yang merupakan wadah para akademisi dan praktisi yang mendalami isu-isu strategis nasional, mencakup kesehatan, keamanan, geopolitik, dan transformasi kebijakan.
Hubungan keduanya terjalin dalam semangat kolaborasi pemikiran dan pengembangan riset multi disiplin, khususnya dalam menjembatani isu energi dan kebijakan strategis nasional.
Lebih jauh, Adharta juga menjabat sebagai salah satu pengurus Lembaga hubungan Kebudayaan Sosial Ekonomi Indonesia Tiongkok, atau LIT sebagai salah satu Dewan Pembina.
LIT adalah sebuah organisasi yang memfokuskan diri pada peningkatan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Tiongkok di berbagai bidang, mulai dari ekonomi, Sosial dan budaya, hingga pendidikan tinggi. Peran ganda Adharta di KRIS dan Lembaga Indonesia Tiongkok menunjukkan posisinya sebagai jembatan penting dalam membangun sinergi antara pemikiran strategis nasional dan hubungan luar negeri.
Apalagi dalam waktu dekat Adharta akan mencalonlan diri sebagai Ketua Umum Alumni Universitas Prasetiya Mulya dimana Alumninya sudah lebih dari 10.000 orang lebih. Posisi ini akan menjadi sangat strategis bila terjadi sinergi kerja sama antara kedua belah pihak.
Apalagi Adharta mengatakan akan melibatkan semua alumni S1 yang menjadi sumber kekuatan orang muda yang energik bagi pembangunan Bangsa dan Negara Indonesia
Yang menarik, baik bapak Prof Ir Purnomo Yusgiantoro maupun Adharta merupakan anggota dari Dewan Penyantun Universitas Atmajaya Yogyakarta, sebuah Universitas yang sudah tidak firagukan kapasitas dan kemampuan di anjang nasional maupun internasional
Atmajaya Yogyakarta merupakan sebuah lembaga moral-spiritual dan kebangsaan yang berfokus pada pendidikan karakter, budaya, dan kepemimpinan etis.
Kehadiran mereka di Dewan Penyantun Atmamajaya Yogyakarta mencerminkan komitmen bersama terhadap pembangunan bangsa melalui nilai-nilai luhur, integritas, dan kebijaksanaan.
Kolaborasi dan hubungan personal antara kedua tokoh iii, baik melalui PYC, KRIS, Lembaga Indonesia-Tiongkok, maupun Atmajaya Yogyakarta menjadi bukti nyata pentingnya jejaring lintas bidang untuk memperkuat fondasi strategis bangsa Indonesia di era globalisasi dan perubahan cepat saat ini.
Pertemuan di akhiri dengan diskusi singkat kerjasama bilatetal.
Bapak Prof Ir Purnomo Yusgiantoro menghadiahkan buku hasil karya Para Putra Putrinya yang sangat Indah dan bagus, terutama nanti menjadi hadiah uang tahun ke-74 beliau nantinya
Demikian indah persahabatan dan jalinan kekeluargaan
Salam sehat
Adharta
www.kris.or.id
www.adharta.com