PATADaily.id - Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia (PERKEDWI) sebagai organisasi profesi kedokteran seminat di lingkungan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), mengembangkan konsep Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia ke dalam 5 pilar yang terdiri dari Wisata Medis, Wisata Kebugaran, Estetika, Anti Penuaan dan Herbal Tersaitifikasi, Wisata Ilmiah Kedokteran, Wisata Olahraga yang mendukung Kesehatan, dan Dukungan Sektor Kesehatan di Destinasi Prioritas dan Super Prioritas.
Program tersebut telah diadopsi oleh pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang saat ini menetapkan program tersebut sebagai kegiatan prioritas pada 2022.
Untuk mendukung program pemerintah dalam mengembangkan wisata kesehatan dan kebugaran Indonesia, Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia (PERKEDWI) yang merupakan bagian dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), berkerja sama dengan RajaMICE dan didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta pemerintah DKI Jakarta akan menyelenggarakan 2ndIndonesia Wellness and Health Tourism Expo Jakarta 2022 (2nd IWHTE Jakarta 2022) yang rencananya akan dilaksanakan pada 14 – 17 Juli 2022 di Mosaic Walk Area, Mall Kota Kasablanka.
Adapun Indonesia Wellness & Health Tourism Exposebelumnya telah sukses diadakan di DKI Jakarta pada Maret lalu dan di Solo pada Mei 2022. Kegiatan ini merupakan pameran wisata kesehatan terlengkap di Indonesia yang menawarkan berbagai macam paket wisata kesehatan dan wellness dengan harga spesial dari Rumah Sakit, Klinik, Resort Wellness & Spa, dan UMKM Kesehatan.
Kegiatan ini juga didukung oleh BNI sebagai Bank Partner dengan menyediakan cashback hingga Rp 250 Ribu, cicilan 0% tenor 3 bulan, dan cashback tambahan hingga Rp 200 Ribu dengan menukarkan 7.600 BNI Rewards Point khusus Pemegang Kartu Kredit BNI.
Sandiaga S Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjelaskan bahwa pariwisata merupakan salah satu sektor yang sangat terdampak terlibat adanya pandemi covid-19, dimana pada akhirnya masyarakat sangat menyadari pentingnya menjaga kesehatan. Health tourism atau wisata kesehatan menjadi salah satu daya tarik unggulan wisatawan di sejumlah negara. P
emerintah bersama dengan Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah membuat nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dalam rangka pengembangan wisata kesehatan, dimana pengembangan wisata kesehatan hingga 2025 mendatang akan berfokus kepada medical tourism dan wellness herbal tourism.
Lanjut Sandiaga, “Fokus masyarakat pada kesehatan dan kebugaran saat ini telah menjadi sebuah pilihan gaya hidup yang pengembangannya diharapkan dapat menerapkan protokol kesehatan serta menerapkan konsep inovasi, adaptasi, dan kolaborasi. Oleh karena itu, pemerintah mengucapkan selamat dan sukses atas inisiatif penyelenggaraan kegiatan Indonesia Wellness & Health Tourism Expo 2022”.
Sementara Anies Rasyid Baswedan, Gubernur DKI Jakarta menjelaskan bahwa kegiatan ini akan memberikan dampak yang signifikan terhadap pengembangan wisata kesehatan dan kebugaran di Indonesia yang dengan berbagai ragam kegiatannyaakan menjadi pertukaran pengalaman, pertukaran ilmu yang memberikan manfaat bagi semua.
dr Mukti E Rahadian, MARS, MPH selaku Ketua Umum PP Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia (PERKEDWI) menjelaskan bahwa kegiatan expo/pameran ini merupakan salah satu platform dari PERKEDWI dari beberapa platform yang nantinya akan digunakan untuk melakukan branding dan promosi bagi rekan-rekan yang memiliki layanan unggulan didalam ekosistem health tourism. "PERKEDWI kami menginginkan adanya sebuah pendekatan lain dalam rangka untuk mendekatkan jenis layanan unggulan yang dimiliki oleh rekan-rekan peserta expo yang ada layanan wellness, herbal, jamu yang tersaintifikasi sehingga masyarakat mengenali jenis layanan unggulan apa yang dimiliki oleh rumah sakit, klinik, maupun fasilitas layanan kesehatan lainnya yang ada di Indonesia," urainya dalam keterangan resmi yang diterima Selasa (12/7/202).
Panca Rudolf Sarungu, CEO RajaMICE / CCO (Chief Community Officer) Teman Parekraf Nasional memastikan para peserta expo mendapatkan benefit, tidak hanya branding untuk memberikan harga khusus Layanan unggulan setiap rumah sakit dipaketkan dengan sektor pariwisata Travel Agent yang sudah bekerja sama.
Selain menawarkan produk layanan unggulan dari peserta, event ini juga menampilkan talkshow dari masing-masing peserta sebagai wadah edukasi kepada masyarakat terkait wellness and health. (Gabriel Bobby)
