PATADaily.id - Jakarta - Panti Asuhan Vincentius Putra merayakan HUT ke-110 dengan menggelar konser musik berkolaborasi dengan Bina Musik Jakarta di Jakarta, Sabtu (10/5/2025).
Adapun keberadaan Panti Asuhan yang ada di Indonesia dianggap penting karena mendidik anak-anak yang terlantar, yatim piatu, kurang beruntung karena terbuang. "Panti Asuhan yang ada di Indonesia suka tidak suka adalah bagian dari perjuangan sebab menyelamatkan negara dengan cara mendidik anak-anak terlantar, yatim piatu dan terbuang," tutur Adharta Ongkosaputra, Ketua Umum KRIS (Kill Covid-19 Relief International Services) kepada PATADaily.id.
Adharta menerangkan bahwa perlu ada komunikasi yang baik dalam mendidik anak-anak panti asuhan karena kelak suatu hari nanti bisa saja ada seorang anak panti asuhan yang berhasil sehingga anak tersebut bisa menolong anak panti asuhan yang masih ada di panti asuhan.
"Keberadaan panti asuhan juga menjadi windows of the world, bisa dikenal oleh banyak orang. Jadi, Panti Asuhan Vincentius Putra ada di Indonesia bisa diketahui oleh orang yang ada di luar negeri," ujarnya. Tak hanya itu, lanjutnya, keberadaan Panti Asuhan Vincentius Putra juga dikenal masyarakat Indonesia.
Jadi, lanjutnya, panti asuhan tersebut tidak hanya dikenal oleh keluarga Katolik yang ada di Indonesia, namun eluruh masyarakat negeri ini. "Keberadaan Panti Asuhan Katolik seperti Panti Asuhan Vincentius Putra yang memberikan pendidikan secara Katolik meskipun tidak menutup kemungkinan anak-anak Panti Asuhan ini juga ada yang agama lainnya, seperti Kristen, Islam, dan lainnya. Jadi tidak masalah anak-anak penghuni panti asuhan ini dari berbagai agama namun mereka menerima pendidikan secara Katolik," terangnya. (Gabriel Bobby)
