TRAVEL

Halimah Munawir Gandeng Dinas Kebudayaan Jakarta Gelar Sastra Semesta #8

Kadis Kebudayaan DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana (Ist)

PATADaily.id - Dalam rangka menyambut HUT Kota Jakarta ke-494, penyair juga novelia yang mencintai seni budaya Betawi bersama Sastra Semesta, dimana Halimah Munawir, perempuan asal Cirebon ini sebagai pembinanya menggandeng Dinas Kebudayaan DKI Jakarta menggelar 'Sastra Semesta #8' pada Minggu, 13 Juni lalu di Taman Benyamin Sueb, Jatinegara.

Halimah Munawir (Ist)

Pergelaran Sastra Semesta merupakan kegiatan yang dibangun berlandaskan kesadaran budaya dari beberapa pelaku seni, budayawan dan penulis serta penyair dengan Ireng Halimun sebagai koordinator yang dibantu oleh Wahyu Toveng, Anto, Tutut, Osi, Ola dan Dyah.

Acara Sastra Semesta #8 juga digelar di tempat terbuka (Ist)

Pada kesempatan ini, Kadis Kebudayaan DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana menjadi keynote speaker sekaligus membuka acara.

Halmah Munawir (kanan) bersama Ireng Halimun, koordinator Sastra Semesta (Ist)

Tak ketinggalan, sejumlah tokoh seni dan budaya berkesempatan hadir menjadi narasumber, yakni Yahya Andi Saputra, tokoh budaya Betawi yang mengupas mengenai Sastra Betawi.

Sementara Yusuf Oeblet dari Tabuhan Nusantara membicarakan tentang Musik Jakarta.

Sedangkan Aidil Usman, Ketua Komite Seni Rupa DKJ membedah mengenai Seni Rupa Jakarta. Dan, Sherly Fatmarita dari Sanggar Ragam Budaya Nusantara membicarakan Seni Tari Jakarta.

Adapun kegiatan menarik ini diisi juga penampilan sejumlah narasumber yang membaca puisi, diantaranya ada Irfan Hakim, Monica JR, Edrida Pulungan dan lainnya.

Selain itu Sastra Semesta#8 juga menampilkan antara lain Kampung Silat Petukangan dengan Seni Silat Betawi, Subtari UKM UNJ yang membawakan Seni Tari Betawi serta lainnya.

Menurut Halimah Munawir, pergelaran sastra semesta yang tidak hanya menyajikan tentang sastra, sangat potensial menjadi suguhan para wisatawan yang melimpir ke Jakarta.

Pastinya acara ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin karena masih pandemi covid-19. (Gabriel Bobby)

Artikel Lainnya