PATADaily.id - Labuan Bajo - Event perdana Golo Mori Sunset Run 2025 resmi mencatat sejarah sebagai salah satu ajang lari dengan pemandangan senja terbaik di Indonesia Timur. Dengan total 1.282 pendaftar, event yang digelar Sabtu (20/9/2025) ini berhasil memadukan semangat sport tourism, keindahan senja, dan energi kebersamaan di kawasan The Golo Mori, Labuan Bajo, Manggarai Barat.
Diwarnai panorama perbukitan tepi laut dan langit jingga yang memesona, peserta dari berbagai kalangan pelajar, komunitas lokal, pelari profesional, hingga wisatawan, merasakan pengalaman lari yang tak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga mengangkat daya tarik Labuan Bajo sebagai destinasi wisata kelas dunia.
General Manager The Golo Mori, Wahyuaji Munarwiyanto, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak “Kami sangat bangga melihat antusiasme luar biasa dari peserta dan dukungan semua pihak. Golo Mori Sunset Run bukan sekadar lomba lari, tetapi platform untuk memperkenalkan potensi kawasan, menghidupkan ruang publik, dan mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif Manggarai Barat," tuturnya dalam keterangan resmi pada akhir pekan lalu.
Para juara Golo Mori Sunset Run 2025 berhasil mencatatkan prestasi gemilang di beberapa kategori. Adapun kategori Pelajar Pria dimenangkan oleh Muhamad Fagrul (23:08) sebagai juara pertama, diikuti Thomas Sandri (24:20) sebagai juara kedua, dan Stiven Gunawan dari Bajo Runner (24:59) sebagai juara ketiga. - Kategori Pelajar Wanita dimenangkan oleh Nurleni Ani Saputri (35:10), juara kedua diraih Saskia Meka Dina (36:10), dan juara ketiga Elizabet Niar (39:35).
Kategori Umum Pria menempatkan Erwin dari Ende (20:47) sebagai juara pertama, diikuti Marianus Sambedo (22:50) dan Muhamad Rum (22:69). Kategori Umum Wanita dimenangkan oleh Vani Liwe (33:23), disusul Virdawati (37:29), dan Ethla Jemali (37:54). - Kategori Master Pria menobatkan Muhamad Ali (24:04) sebagai juara pertama, Edilobertus Tarung (26:24) sebagai juara kedua, dan Imanuel Jani (28:56) sebagai juara ketiga. - Kategori Master Wanita dimenangkan oleh Beatrix Y.M. Kurniawati (29:44), diikuti Suryani (Rukeng) (35:30), dan Sefriana Fletcher (37:57).
Selain itu, penghargaan khusus Best Costume Wanita diberikan kepada OSIN Runner Roten atas kreativitas dan antusiasme yang ditunjukkan dalam perhelatan perdana ini.
Menanggapi kemenangannya, Erwin menyampaikan apresiasinya, “Golo Mori Sunset Run sungguh luar biasa. Rute yang disajikan sangat indah sekaligus menantang, dengan panorama pantai yang tersaji langsung di depan mata. Saya berharap tahun depan Golo Mori Sunset Run kembali hadir dengan kemasan yang lebih baik lagi.”
Selain rute yang aman dan ramah, panitia juga memastikan pengalaman terbaik untuk peserta melalui penyediaan medali finisher dan pemenang, t-shirt eksklusif, refreshment, hiburan, serta doorprize menarik. Kolaborasi erat dengan sponsor, aparat keamanan, dan komunitas lokal memastikan event berlangsung lancar, meriah, dan penuh semangat kebersamaan.
Dengan suksesnya penyelenggaraan perdana ini, Golo Mori Sunset Run diharapkan menjadi agenda tahunan yang ditunggu-tunggu pelari dan wisatawan. Event ini diyakini akan memberikan multiplier effect bagi pariwisata dan ekonomi lokal, sekaligus memperkuat positioning The Golo Mori dan Labuan Bajo sebagai destinasi sport tourism berkelas dunia. (Gabriel Bobby)