PATADaily.id - Gaung event otomotif dunia MotoGP Mandalika 2022 di Lombok ternyata sampai di Kepulauan Riau lantaran ada rencana pembangunan Bintan International Circuit (BIC) untuk gelaran ajang balap Formula One (F1) akan segera terealisasi usai nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat dan Gallant Venture Pte Ltd ditandatangani.
Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan oleh Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo dan CEO of Gallant Venture Pte Ltd Eugene Cho Park, serta disaksikan Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad di Hotel Nirwana Gardens, Lagoi, Bintan, Kamis (17/3/2022).
Ansar Ahmad mengatakan bahwa pembangunan BIC bertujuan menyemarakkan gelaran sport tourism di Bintan.
"Sebelum pandemi Covid-19 melanda, event sport tourism berskala internasional digelar di Bintan hampir setiap bulan sepanjang tahun. Kami meyakini, kehadiran BIC dapat menarik minat wisatawan untuk kembali berkunjung ke Bintan,” ujar Ansar di Bintan, Kamis (17/3/2022).
Ansar menjelaskan, bentang alam serta pesisir pantai yang indah merupakan daya tarik BIC. Hal ini juga membuat BIC akan menjadi salah satu sirkuit terbaik dunia.
"Pembangunan BIC semakin melengkapi Bintan untuk menjadi mega resort in the world karena memiliki infrastruktur hiburan kelas dunia," kata Ansar.
Ia menilai, pembangunan sirkuit BIC juga membuat para investor semakin tertarik untuk menanamkan modal dengan membuka resor atau hotel baru di kawasan Bintan.
Pada kesempatan tersebut, Ansar juga menobatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai “Bapak Otomotif Indonesia”.
"Presiden Jokowi terbukti mampu membuat dunia otomotif Indonesia semakin lebih baik dan berkembang," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Bambang Soesatyo mengatakan bahwa kesuksesan Sirkuit Mandalika menjadi lokasi ajang MotoGP 2022 sukses menumbuhkan ekonomi di Nusa Tenggara Barat (NTB) kian melesat.
Bambang Soesatyo menyebut sekitar 2 tahun lagi Sirkuit F1 ini akan ada di Bintan yang akan membuat Indonesia bangga.
Sementara Tinton Soeprato, legenda otomotif nasional menyambut positif pembangunan sirkuit F1 ini.
Tinton optimistis dalam waktu 1,5 tahun di Bintan akan ada sirkuit F1. Menariknya konsultan asal Inggris, Populous, akan menentukan lokasi yang paling tepat untuk dibangun sirkuit F1 Bintan. (Gabriel Bobby)