TRAVEL

Libur Lebaran Tidak Mudik Bisa Traveling ke TMII

post-img

PATADaily.id - Jakarta - Masyarakat yang tidak mudik rupanya mendapat kesempatan bisa gratis masuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII) khusus pada Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2025, yang diperkirakan pada Senin, 31 Maret 2025.

"Jadi untuk Shalat Idul Fitri, itu pengunjung gratis masuk Taman Mini sampai pukul 09.00 pagi. Jadi siapa pun yang akan Shalat Idul Fitri bisa masuk gratis, plus ada diskon untuk kendaraan," kata Direktur Utama TMII Intan Ayu Kartika saat press conference di TMII, Jakarta Timur, Rabu (26/3/2025). 

Adapun diskon kendaraan Taman Mini tersebut, kata Intan, meliputi tiket masuk mobil sebesar Rp 15.000 dan tiket masuk sepeda motor Rp 10.000. Intan menerangkan, Shalat Idul Fitri juga akan digelar di Plaza Keong Mas TMII dengan menghadirkan ustad dari Masjid Istiqlal.

Menarinya tidak akan ada kenaikan tarif tiket masuk TMII saat pekan Lebaran 2025. Ia menjelaskan bahwa tiket masuk TMII masih dibanderol Rp 25.000 per orang, dan tiket dapat dibeli secara online atau langsung di loket tiket.

Tahun ini kita menargetkan 120.000 pengunjung saat pekan Lebaran 2025, yakni mulai 31 Maret sampai 6 April," ujar Intan.

Angkutan Keliling Ditambah

Sebagai bentuk persiapan menyambut lonjakan pengunjung saat pekan Lebaran 2025, TMII juga menambah sejumlah angkutan keliling untuk mobilisasi pengunjung di kawasan TMII. Saat ini, jumlah angkutan keliling (angling) yang tersedia di TMII tercatat sebanyak 30 angkutan. Khusus pada pekan Lebaran, akan ada penambahan 12 angling. "Jadi total kita akan ada 42 angling. Ada yang 16 orang kapasitasnya, ada yang berkapasitas 23 orang," kata dia.

Selain itu, lanjutnya, juga akan ada penambahan satu bus listrik untuk mobilisasi pengunjung di dalam kawasan. Sementara untuk shuttle yang disediakan TMII untuk mobilisasi pengunjung dari dan menuju Stasiun LRT TMII, berpeluang akan ditambah jika dibutuhkan.

Fasilitas lainnya yang turut disiapkan TMII untuk menyambut lonjakan pengunjung yaitu penambahan toilet portable. Sehingga bisa memudahkan pengunjung menggunakan toilet, selain toilet yang ada di setiap anjungan. "Rencananya pada April tahun ini, kita akan ada penambahan dua titik lokasi baru toilet. Itu juga kapasitasnya banyak, masing-masing okupansinya empat orang per sekali pakai," katanya.

Guna mengantisipasi lonjakan kendaraan, TMII juga menyediakan beberapa kantong parkir penyangga. Di antaranya ada di dekat Sasana Kriya, di dekat Museum Keprajuritan, dan di dekat SkyWorld. Apabila kantong-kantong parkir yang disediakan penuh, TMII nantinya akan bekerja sama dengan LRT TMII untuk penyediaan kantong parkir. Jadi, lanjutnya, pengunjung bisa melanjutkan perjalanan ke TMII dari Stasiun LRT TMII menumpangi shuttle bus yang disediakan oleh TMII. (Gabriel Bobby)

Artikel Lainnya